Text
Pengaruh Metode Metafora Terhadap Pemahaman Siswa pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak di MIS Blang Dalam Kecamatan Babahrot Aceh Barat Daya
MIS Blang Dalam merupakan madrasah swasta yang berada di kecamatan Babahrot. Madrasah tersebut proses belajar mengajarnya sudah berjalan dengan baik, namun yang perlu diperhatikan oleh guru adalah bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa khususnya pada mata pelajaran aqidah akhlak yang selama ini siswa MIS Blang Dalam kurang memahami materi tersebut. Untuk meningkatkan pemahaman siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak adalah dengan menggunakan metode metafora, karena melalui metode ini guru mendidik akhlak siswa melalui cerita-cerita, peristiwa, dan keteladanan Rasulullah saw, yaitu dengan cara memberikan perumpamaan kepada siswa. Adapun Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pola pembentukan aqidah akhlak siswa MIS Balng Dalam. Kemudian bagaimana upaya guru dalam meningkatkan pemahaman siswa pada pelajaran aqidah akhlak. Selanjutnya bagaimana pengaruh metode metafora dengan pemahaman siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak. Dengan menggunakan metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian lapangan (field research) melalui observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data secara deskriptif kualitatif Dari hasil penelitian yang telah dilakukan penulis menemukan bahwa pola pembentukan akhlak siswa yaitu melalui mengajarkan kepada siswa cara berakhlak yang baik kepada sesama manusia, mengajarkan supaya tidak berbuat nakal atau jahat, baik di rumah, sekolah maupun di masyarakat. Kemudian upaya guru dalam meningkatkan pemahaman siswa pada pelajaran aqidah akhlak yaitu memberi nasehat kepada siswa supaya tidak durhaka kepada orang tua dan guru, kemudian menyuruh siswa supaya berpakaian sopan yaitu pakaian yang tidak membentuk lekuk tubuh. Selanjutnya metode metafora dapat meningkatkan pemahaman siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak yakni pada saat menjelaskan materi pelajaran guru memberikan perumpamaan atau gambaran, sehingga siswa dapat memahami pelajaran. Kemudian dalam mengajarkan akhlak siswa diberikan contoh-contoh akhlak yang baik kepada sesama, berarti dengan menggunakan metafora guru mampu menerangkan pelajaran aqidah akhlak dengan baik.
STIT-03420 | 001.43 NAF p | My Library (000) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain