Text
Konsep Budi Pekerti pada Kurikulum 2013 dalam Meningkatkan Pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Jeumpa Kabupaten Aceh Barat Daya
Pertumbuhan dan perkembangan pendidikan di Indonesia sangat dipengaruhi oleh kebijakan-kebijakan pemerintah yang terkadang tidak sesuai dengan harapan yang diinginkan oleh masyarakat. Komponen pendidikan tersebut meliputi visi, misi, landasan, tujuan, kurikulum, kompetensi dan profesionalisme guru, pola hubungan pendidik dan peserta didik, metodologi pembelajaran, sarana prasarana, pengelolaan (manajemen), evaluasi, pembiayaan, dan lain sebagainya. Pemikiran pengembangan Kurikulum 2013 seperti diuraikan di atas dikembangkan atas dasar taksonomi-taksonomi yang diterima secara luas, kajian KBK 2004 dan KTSP 2006, dan tantangan Abad 21 serta penyiapan Generasi 2045. Penelitian yang dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui (1) penerapan konsep budi pekerti pada kurikulum 2013 dalam meningkatkan pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Jeumpa, (2) faktor-faktor yang mendukung konsep budi pekerti pada kurikulum 2013 dalam meningkatkan pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Jeumpa. Penelitian ini merupakan jenis kualitatif dengan rancangan penelitian lapangan, populasi berjumlah 47 orang guru. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data menggunakan rumus persentase. Hasil diperoleh bahwa konsep budi pekerti pada kurikulum 2013 dapat meningkatkan pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Jeumpa, faktor-faktor yang mendukung konsep budi pekerti pada kurikulum 2013 adalah kedisiplinan siswa, kesiagaan guru serta pengelolaan sekolah yang mementingkan mutu pendidikan ditambah dengan pengawasan dari kepala sekolah dan pihak yang mendukung pelaksanaan kurikulum 2013 seperti dinas pendidikan dan pemerintah yang berwenang.
STIT-03347 | 001.43 MUN k | My Library (000) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain